Apel Perdana sekaligus sidak online melalui via Zoom dipimpin Kepala Kanwil Kementerian Agama Sulawesi Barat.
Dalam sambutannya yang penuh visi, Dr. Adnan Nota, MA., memberikan bocoran menarik tentang pengembangan kurikulum baru yang memiliki nama unik, yaitu *"Kurikulum Cinta."* Menurut beliau, kurikulum ini bukan merupakan perubahan total dari yang sudah ada, melainkan sebuah inovasi yang dirancang untuk memperkaya nilai-nilai pendidikan dengan sentuhan lebih humanis, mendalam, dan relevan. “Kurikulum Cinta ini dimaksudkan untuk melahirkan generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki sensitivitas sosial dan emosional,” ungkapnya dengan penuh antusiasme.
Selain pengembangan kurikulum, Kepala Kanwil juga menegaskan pentingnya gerakan penghijauan di lingkungan madrasah. Beliau mengingatkan bahwa madrasah bukan hanya sekedar tempat belajar, tetapi juga ruang di mana siswa menemukan ritme hidup yang harmonis dengan alam. Gerakan penghijauan ini diharapkan mampu menciptakan suasana belajar yang nyaman dan mendukung terciptanya generasi yang peduli terhadap kelestarian lingkungan.
Tidak lupa, Dr. Adnan Nota, MA., juga menekankan pentingnya *disiplin kerja sebagai abdi negara.* Beliau mengajak seluruh peserta apel untuk menjunjung tinggi integritas, profesionalisme, dan etos kerja dalam menjalankan tugas sebagai pendidik dan pelayan masyarakat. "Disiplin bukan hanya kewajiban, tetapi cermin dari kesungguhan kita sebagai abdi negara yang diberikan amanah untuk membangun generasi penerus bangsa," tegasnya.
Apel perdana ini menandai awal dari semangat baru bagi seluruh jajaran Kementerian Agama di Sulawesi Barat, membawa visi yang segar dan optimisme untuk melanjutkan pengabdian dalam membangun pendidikan yang lebih berkualitas dan bersinergi dengan nilai-nilai kehidupan.
Dikian Info KaMAr TV News
By Tasriq.
Komentar