Gelar Karya P5RA MTsN 2 Majene: Tema Kearifan Lokal

Info KaMAr TV News. MTsN 2 Majene sukses menggelar kegiatan Gelar Karya P5RA dengan tema Kearifan Lokal, yang mencakup tiga sub tema: Permainan Tradisional Mandar, Kuliner Khas Mandar, dan Tarian Tradisional Mandar Pattuqduq. Acara yang digelar  di Aula ini dihadiri oleh Pengawas Madrasah, Bapak Muhammad Yusmin Muin, S.Ag., M.Pd.I., Drs. Muhammad Darwis, S.Ag., M.Pd., Kepala Madrasah Ibu Hj. Marni Basir, S.Ag., M.Pd.I., dan Koordinator TU Subhan Subair, S.Ag, para koordinator, pasilitator dan segenap siswa-siswi yang tergabung dalam 3 kelompok sub tema. Senin, 09/12/24.

Dalam sambutannya, Kepala Madrasah, Ibu Hj. Marni Basir, S.Ag., M.Pd.I., menekankan pentingnya P5RA dalam membentuk kemandirian dan karakter siswa. "P5RA ini harus kita jalankan dengan semangat kemandirian dan bertujuan untuk membentuk karakter siswa yang mencintai dan menghargai budaya lokal," ujarnya.

Nilai nilai dan elemen yang tergambar dalam modul P5RA menjadi bagian yang perlu kita wujudkan dalam pelaksanaan proses P5RA, misalnya, Nilai Kerjasama, Gotong Toyong, Nilai Ketuhanan dan lain sebagainya, sehingga setelah pelaksanaan Proyek ini, melahirkan generasi yang memiliki karakter yang kuat dan melahirkan nilai moralitas dan etitut dalam setiap tindakan dan perbuatan, tegasnya

Sementara itu, Pengawas Madrasah, Bapak Muhammad Yusmin Muin, S.Ag., M.Pd.I., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini. "Kegiatan ini sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai kearifan lokal kepada generasi muda. Kami berharap kegiatan seperti ini terus dilakukan untuk menjaga dan melestarikan budaya kita," ungkapnya.

Selama acara, siswa-siswi menampilkan berbagai pertunjukan dan karya, mulai dari permainan tradisional Mandar seperti Gasing, Ma'jekka dan Makkalar, kemudian kuliner khas Mandar seperti Bau Piapi, Ambu, To'ja, Sokkol Lameayu.

Dan Penampilan tarian tradisional Pattuqduq juga menjadi sorotan utama, apatah lagi Tari Pattuqduq adalah tarian yang sudah ada sejak 7 abad lalu, dan tentu tarian kuno ini jarang disaksikan oleh para penikmat seni karena yang hanya menghiasi panggung panggung seni adalah tarian yang sudah di modifikasi, itulah sebabnya penampilannya terkesan mistik dan penuh wibawah, di samping tarian yang diperagakan menggambarkan kekayaan budaya dan sejarah masyarakat Mandar masa lalu.

Dengan diadakannya Gelar Karya P5RA ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan kecintaan siswa terhadap budaya lokal serta membentuk karakter yang kuat dan mandiri.


Demikian Info KaMAr TV News

By Tasriq

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sampai Pencarian dihentikan Basarnas belum menemukan Muhammad Rifki Siswa MTsN 2 Majene

*Muhammad Rifki Sahy Ditemukan Meninggal Dunia di Pantai Pamboang*

Kunjungan Kerja Pengawas Gabungan Kantor Kemenag Majene di MTsN 2 Majene