Pembekalan Akhir dan Pengukuhan Alumni Siswa Siswi (Lalla' Tassisara') MTsN 2 Majene.

- Juni 12, 2023

Humas_ Karewa Marasa Inmas MTsN 2 Majene. Pembekalan dan Pengukuhan Alumni MTsN 2 Majene digelar di Gedung Tammajarra BPMP Provinsi Sulawesi Barat. 11/06/2023

Kehadiran Bapak DR. H. Syafruddin Baderung, S. Pd., M. Pd, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat pada acara Pembekalan Akhir dan Pengukuhan Alumni MTsN 2 Majene adalah hal yang istimewa dari sejak 42 Tahun berdirinya Madrasah ini, dan 14 Tahun sejaka berubah status menjadi Madrasah Negeri. Terkonfirmasi dari salah satu panitia pelaksana, bahwa kehadiran sosok kanwil dalam pembekalan akhir adalah yang pertama kalinya sejak berdiri madrasah ini. Yang biasa hadir dalam kegiatan seperti ini adalah kepala kantor kemenag Majene dan bapak bupati Majene.

Dalam laporan panitia pelaksana yang disampaikan oleh Bapak Abd. Rahman, S. Pd. I, bahwa siswa siswi yang di bekali dalam rangka menuju jenjang sekolah yang lebih tinggi terdiri dari 90 Siswa siswi, dan terkonfirmasi dari data yang sudah masuk data base IKA MTsN 2 Majene sebanyak 87 siswa dan 3 orang diantaranya belum dilaporkan.

Kemudian beliau menyampaikan bahwa untuk alumni tahun ini Mereka Disematkan nama yang penuh pilosofi yakni, Lalla' Tassisara' (Artinya meskipun berpisah, tapi jiwa, rasa, dan asah, tetap di Alumni MTsN 2 Majene.

Kemudian Kepala Madrasah dalam sambutannya, berharap agar setiap tahun lulusan Madrasah tetap melanjutkan pendidikannya, ibarat sebuah perjalanan bahwa jangankan tempat yang dituju, halamannya saja belum kelihatan. Sehingga idak ada alasan bagi kita untuk tidak melanjutkan ke tingkat yang lebih tinggi. Jangan berhenti sampai disini.

Berdasarkan laporan bahwa sekitar 97℅ Alumni Lalla' Tassisara' MTsN 2 Majene melanjutkan sekolah, artinya ada kesadaran penuh dari anak bangsa ini, bahwa pendidikan itu penting untuk masa depan mereka. Apresiasi tertinggi bagi kami mewakili civitas madrasah terhadap orangtua siswa yang selalu mendukung anaknya dalam melanjutkan pendidikan putra putrinya.

Selanjutnya Bapak Stafruddin, Baderung, menyampaikan bahwa pentingnya tekhnologi dalam menyongsong era 5.0, siswa siswi hari ini sangat berbeda dengan siswa siswi beberapa puluh tahun silam, dulu kita diajak untuk menguasai alat yang canggih yang bernama komputer, sekarang alat yang canggih yang bernama komputer waktu itu, sekarang sudah dianggap biasa oleh anak milenial, kemudian digantikan dengan tekhnologi android, kehadiran tekhnologi yang seperti ini memungkinkan untuk kita bisa kuasai dunia, dengan hanya berada di tempat duduk kita bisa kendalikan perusahaan, bisa apa saja dengan tekhnologi hari ini.

Kemudian beliau mencontohkan salah satu menteri kabinet Indonesia kerja Bapak Nadin Makarim, menteri pendidikan nasional, bahwa beliau sebelum dilirik menjadi menteri oleh Presiden jokowi, beliau adalah bos gojek yang mampu mengendalikan perjalanan dan perputaran ekonomi masyarakat angkutan darat khusus gojek hanya melalui aplikasi yang diciptakannya. Artinya kecerdasan adalah penting untuk bersaing secara global.

Kemudian beliau juga menyampaikan harapannya bahwa kalau mau melanjutkan ilmu agamanya, baiknya anak anak alumni lalla' tassisara' ini mendaftarkan dirinya di Madrasah Aliah, apalagi MAN 1 Majene memiliki pasilitas asrama yang dapat menampung siswa yang tidak secara ekonomi mampu. Dan Insya Allah gratis.

Selanjutnya beliau juga menyampaikan motivasi kepada anak dan orangtua siswa, bahwa beliau juga merupakan warga masyarakat yang miskin waktu itu, kalau kemampuan orangtua yang akan diandalkan membiayai sekolahnya, tidak mungkin akan mencapai program Doktor, karena kondisi ekonomi yang tidak seperti keluarga yang lain, sehingga beliau bertekad untuk menjadi salah satu penerima beasiswa, namun beasiswa yang diterima adalah beasiswa berperstasi, bukan beasiswa miskin. Sampai beliau menjadi Doktor, beasiswa itu selalu setia menemaninya. Tutupnya.

Dalam pembekalan akhir, ada beberapa hal yang diformat acaranya lain dari biasanya, yakni, penyematan kalung alumni dilakukan oleh Orangtua siswa, pengalungan yang disaksikan langsung oleh kepala Kanwil dan seluruh pejabat kemenag membuat haru dan memaksa titik air bening dari mata keluar disela selanya. Inilah keunikan yang tercipta dengan pesan bahwa mendidik anak bangsa bukan hanya dalam bentuk formal tapi ada pendidikan yang lebih konseling yakni pendidikan secara langsung dari orangtua tercinta. Inilah makna pengalungan tanda alumni yang dikalungkan langsung oleh orang tua siswa.

Kemudian beberapa siswa siswi menjadi primadona disetiap kelasnya dengan mendapatkan penghargaan peringkat 1 sampai 3 setiap kelas. dan penghargaan khusus kepada Siti Nurhaliza sebagai duta KSM Tahun 2022 Tingkat Kabupaten dan Tingkat Provinsi Sulawesi Barat. Selanjutnya melalui inisisasi Kepala Madrasah menetapkan Kafrawi, S. pd dan Kurdin Dahri, SH menjadi Guru dan Staf terbaik priode Tahun 2022/2023. dengan menerima bingkisan dan piagam penghargaan dari Madrasah. Kemudian meminta kesediaan yang terhormat Bapak Dr. H. Syafruddin Baderung, S.Pd., M. Pd. Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat didampingi bapak Ismail Saleh, S. Pd., M. Pd. Menyerahkan Piagam penghargaan dan bingkisan dari MTsN 2 Majene.

Dukungan hiburan dari sanggar alfarabi MTsN 2 Majene.