Pendampingan Irjen Inspektorat Kementerian Agama RI di MTsN 2 Majene.

Humas _ Karewa Marasa MTsN 2 Majene. Pembangunan Gedung RKB SBSN, MTsN 2 Majene mendapat kunjungan dari tim reviu Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemenag RI. Kunjungan dalam rangka Reviu Penyerapan Anggaran pembangunan gedung 2 lantai di Lokasi Madrasah, Jumat 16/09/23

Rombongan Inspektorat Jendral Kementerian Agama RI langsung turun ke lapangan dalam rangka melihat secara langsung proses pembangunan Gedung 2 lantai MTsN 2 Majene. Dalam rombongan Inspektorat, Hadir juga Bapak. Kabid Madrasah, Bapak DR Misbahuddin, S. Ag., M Ag . Kabag TU Bapak Suharli, S. Ag., M. Ag, dan pihak perusahaan, para pengawas serta konsultan pengawas. 

Setelah Inspektorat bersama rombongan selesai melihat secara langsung  di lapangan, kemudian dilanjutkan dengan pertemuan di gedung aula dalam rangka evaluasi pihak perusahaan. inspektorat pendampingan menjelaskan bahwa kalau dilihat dari progres pembangunan masih sangat jauh dari ekspektasi, fisik  dan dokumen menjadi sasaran audit, saya tidak ada urusan dengan persoalan internal yang kami harus pastikan adalah Realisasi Uang Negara. Namun karena terkait dengan masih deviasi minus, Ia menekankan agar pengawasan lebih diperketat lagi biar 
bisa terkejar kekurangan dan target perminggunya bisa tercapai. Ungkapnya

Mudah mudahan selesai sesuai target dan tidak mangkrak, mengingat bahwa pembangunan gedung ini adalah untuk anak bangsa, kasihan anak anak kita karena akan menjadi korban dari proyek yang bermasalah. Tuturnya

kabid Madrasah Kanwil Kemenag Sulbar mengatan bahwa, harapan kita bahwa proyek yg sudah berjalan ini akan sangat merugikan anak anak, karena mengingat gedung ini sangat dibutuhkan untuk kelanjutan pendidikan, kalau akan terus seperti ini akan menjadi kerugian bagi kita semua. 

Sementara PPK dalam hal ini, Kabag TU Kementerian Agama Sulawesi Barat, beliau begitu tegas menyampaikan kepada pihak perusahaan, bahwa janji yang sudah disepakati beberapa waktu lalu, tidak menuai hasil, bangunan begitu begitu saja, dan sangat membuat kami kecewa dan sepertinya kami akan kehilangan kepercayaan. Tegasnya. 

Pemutusan kontrak selalu didengunkan oleh PPK, bahkan jabatan di Kanwil Kementerian Agama Sulawesi Barat akan menjadi taruhannya, sebagaimana yg disampaikan oleh Irjen Ispektorat. Ketegasan PPK sudah diperdengarkan di ruang aula yang dihadiri oleh pihak perusahaan dan pejabat Kanwil, serta Irjen Inspektorat, bahwa ini tidak boleh dibiarkan, harus ada ketegasan untuk mencapai target. 

Sementara dari pihak pengawas sekolah yang ditunjuk bapak Lahamuddin menjadi sasaran  PPK karena diberikan kepercayaan selama proyek ini berlangsung, namun berdasarkan laporan yang disampaikan kepada PPK tidak  menggembirakan pihak Kanwil, karena progres pembangunan dalam waktu kurang lebih 6 minggu dengan deviasi minus 39 ℅.










Demikian laporan Karena Marasa. 

By Tasriq


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sampai Pencarian dihentikan Basarnas belum menemukan Muhammad Rifki Siswa MTsN 2 Majene

*Muhammad Rifki Sahy Ditemukan Meninggal Dunia di Pantai Pamboang*

Kunjungan Kerja Pengawas Gabungan Kantor Kemenag Majene di MTsN 2 Majene